Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dengan label Sejarah

Nomaden

Nomaden Nomaden  atau pengembara, adalah berbagai komunitas masyarakat yang memilih hidup berpindah-pindah dari suatu tempat ke tempat lain di padang pasir atau daerah bermusim dingin, daripada menetap di suatu tempat. Masyarakat yang berpindah-pindah tempat tetapi bukan di padang pasir atau daerah bermusim dingin, disebut sebagai kaum  gipsi . Banyak kebudayaan dahulunya secara  tradisional  hidup nomaden, akan tetapi kebiasaan tradisional nomaden tersebut semakin lama semakin berkurang di negara-negara yang telah mengalami industrialisasi. Beberapa hal yang menyebabkan manusia hidup dengan berpindah-pindah tempat tinggal adalah karena kondisi musim yang sering berganti, selain itu untuk mendapatkan bahan-bahan yang dibutuhkan oleh kelompok nomaden tersebut. [1]  Kebiasaan nomaden terdapat di wilayah  jazirah Arab , Afrika, suku-suku pedalaman di Indonesia yang bermaksud untuk mencari lahan sumber makanan,  beternak , binatang buruan, berladang, dan lain-lain. Penggembala nomaden yang

Bung Karno, Muda Menjadi Pelopor

Bung Karno, Muda Menjadi Pelopor Sejarawan Ben Anderson mengatakan: “Watak khas dan arah revolusi Indonesia pada permulaannya ditentukan oleh kesadaran pemuda”. Ia mengategorikan salah satu babak sejarah perkembangan bangsa kita itu sebagai “Revolusi Pemoeda”, mengingat determinannya golongan pemuda kala itu sebagai motor revolusi. Tak berlebihan jika kita menyebut Kaum Muda menjadi pelopor dalam sejarah perjalanan berdirinya Republik Indonesia. Soekarno menyebut gugus kaum muda antara lain;  pertama , menjadi pelopor; Kepeloporan kaum muda dibutuhkan seperti halnya yang dilakukan Soekarno, yakni saat ia menyatukan antara partai politik dengan kekuatan-kekuatan sosial di Indonesia.  Kedua , Kaum muda menjadi unsur mutlak dalam membangun. Tugas membangun membutuhkan kecakapan, memiliki visi yang jelas, memiliki kemampuan menganalisa hingga memobilisasi sumber daya. Kematangan intelektual yang menurut Onghokham (1983) menjadi ciri khas kaum muda pendiri republik. Salah satu bagian genera

Akulturasi: Pengertian, Faktor Pendorong, Penghambat dan Contoh

Akulturasi: Pengertian, Faktor Pendorong, Penghambat dan Contoh Berbicara mengenai akulturasi, mungkin kalian sudah tidak asing atas istilah itu. Akulturasi sering kali dikaitkan dengan asimilasi. Ya, kedua istilah tersebut mengartikan adanya perpaduan budaya yang berbeda, namun kedua istilah tersebut juga memiliki perbedaan. Nah, untuk mengetahui lebih lanjut bagaimana definisi dan contoh akulturasi, simak artikel di bawah ini ya! Pengertian Akulturasi Menurut Para Ahli Secara umum, akulturasi adalah penyatuan dua kebudayaan yang berbeda, sehingga terdapat kemiripan antara kedua kebudayaan, namun tidak menghilangkan ciri khas kebudayaan masing-masing. Menurut Diaz dan Grenier dalam dalam Nugroho dan Suryaningtyas (2010) Akulturasi adalah tahap dimana individu atau kelompok mengadopsi nilai, kepercayaan, budaya, dan praktek tertentu dalam budaya baru. Menurut Redfield, Linton dan Herskovits Akulturasi adalah perubahan yang terjadi ketika kelompok atau individu memiliki perb

Sosiologi Politik: Pengertian, Konsep dan Contoh

Sosiologi Politik: Pengertian, Konsep dan Contoh Saat ini, perkembangan ilmu sosial bisa dibilang lebih baik dari sebelumnya. Hal ini terbukti dari semakin berkembangnya objek kajian sosiologi termasuk sosiologi politik. Bahkan, ilmu sosiologi yang awalnya merupakan sejarah sosiologi juga sudah menjadi bagian dari ilmu filsafat. Seiring berkembangnya ilmu sosiologi saat ini, muncul satu kajian khusus yang membahas mengenai politik atau yang dikenal dengan sosiologi politik. Sosiologi politik kemudian menjadi aspek paling penting, karena setiap hidup manusia tidak terlepas dari bagaimana cara seseorang memperoleh kekuasaan, pengakuan, status sosial, dan upaya untuk mempertahankan tersebut. Ilmu sosiologi politik lahir sebagai bagian dari masyarakat yang mengkaji antara kehidupan masyarakat dengan keputusan yang diambil penguasa. Sebelum membahas mengenai pengertian sosiologi politik, perlu diketahui lebih dulu bahwa sosiologi politik merupakan kajian interdisiplin yang terdiri dari iris

Pengertian Kesenjangan Sosial: Bentuk, Faktor, Dampak, dan Solusinya

Pengertian Kesenjangan Sosial: Bentuk, Faktor, Dampak, dan Solusinya  Kesenjangan sosial merupakan suatu kondisi dimana ada hal yang tidak seimbang di dalam kehidupan masyarakat. Entah itu secara personal maupun kelompok. Dimana ada ketimpangan sosial yang terbentuk dari sebuah ketidakadilan distribusi banyak hal yang dianggap penting oleh masyarakat. Kesenjangan tersebut seringkali dikaitkan dengan adanya suatu bentuk perbedaan yang sangat nyata serta dapat dilihat dalam segi keuangan masyarakat, seperti kekayaan harta. Terlebih untuk hal kesenjangan dalam bidang ekonomi. Sekarang ini sangat mudah dilihat dari adanya potensi serta peluang yang tidak sama dalam posisi sosial di masyarakat. Selain hal di atas, kesenjangan juga dapat dilihat dari adanya ketidaksetaraan antara barang, jasa, hukum, dan kesempatan yang didapatkan oleh setiap individu. Pengertian Kesenjangan Sosial Menurut Para Ahli Supaya kita lebih memahami apa arti kesenjangan sosial. Maka Penulis akan memberikan informas